DUBAI - Aktivis perempuan di Arab Saudi berkumpul untuk menentang pelarangan menyetir mobil yang dikeluarkan pemerintah kepada para perempuan.
Seperti dilansir Associated Press, Jumat (17/6/2011), penggagas protes tersebut Benjamin Joffe-Walt mengatakan, perempuan Arab Saudi mampu mengendarai mobil mengitari Ibu Kota Riyadh tanpa terlibat kecelakaan.
Dirinya mencontohkan seorang perempuan yang mengendarai mobil di Riyadh pada Jumat ini, ditengah pagi buta. Perempuan tersebut menurut Joffe-Walt bahkan tidak mengalami goresan sedikit pun pada mobil atau bahkan tubuhnya.
Kampanye protes ini dilakukan setelah pemerintah menahan seorang perempuan Saudi, yang merekam dirinya sedang menyetir mobil dan mengupload videonya tersebut ke YouTube.
Rencananya protes tidak akan berlangsung besar-besaran, tetapi para aktivis ini lebih berusaha mendorong para perempuan di Kerajaan Arab Saudi untuk menolak pelarangan tersebut. Memang pelarangan tersebut tidak disebutkan secara tertulis. Namun aturan tersebut sepertinya dikeluarkan melalui fatwa ulama Arab Saudi.